Hati-hati naik taaxi di jakarta. !!
Kejadian itu terjadi di hari kamis alias malam jum’at lalu,
demi melindungi korban, kita sebut saja namanya Linda. Karena ada pekerjaan
yang harus diselesaikan, malam itu, Linda bekerja sampai malam di kantornya di
daerah Kuningan. Kira-kira jam 11 malam, Linda memesan Taxi untuk mengantarnya
pulang ke rumah kosnya. “kebon Jeruk ya, Pak!” ujar Linda pada sopir
Sopir taxi itu hanya mengangguk dan langsung menjalankan
taxi. Selama perjalanan, Linda mungkin merasa capek karena bekerja sapai larut
malam. Supir taxi juga tidak berniat membangunkan atau sama sekali tidak
berniat berkomunikasi. Sekitar 20 menit lamanya keheningan terjadi, tiba-tiba
dia ingat kalau ia tidak bawa cukup uang untuk ongkos taxi. Di dompetnya hanya
ada 25 ribu saja sedangkan biasanya dengan uang toll dan tips ia mesti membayar
Rp 40-50 ribu. Linda lalu mencolek pundak pak Sopir taxi dengan niat untuk
berhetni dulu di daerah Pejompongan untuk mengambil uang di ATM. Tapi, setelah
pundaknya dicolek, tiba-tiba sopir taxi itu secara membabi buta membanting
setirnya ke kanan dan ke kiris ambil berteriak histeris, sampai akhirnya taxi
itu menabrak pembatas jalan.
Untung saja, Linda dan sopir itu tidak mengalami luka
serius. Sopir taxi itu kemudian menoleh ke belakang..
“Maaf ya, Bu. Ibu nggak apa-apa kan ? Ibu sih, colek-colek
pundak saya, kagetnya setengah mati bu !!”
“Lho, masa sih dicolek saja kaget !” jawab Linda heran.
“Soalnya ini hari pertama saya jadi sopir taxi, Bu.”
“Emangnya, pekerjaan bapak sebelumnya apa?” Tanya Linda
penasaran.
“Sebelumnya, selama 20 tahun saya jadi sopir mobil jenazah”
Jawab Pak Sopir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar